Sosialisasi Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Kompilasi (P4K) yang dilaksanakan oleh Puskesmas Maros baru Kabupaten Maros.

Tim Redaksi
Senin, 27 Mei 2024 13:18 - 329 View

GhaziNews.com, Maros – sosialisasi penyuluhan kader Posyandu di Rumah Ketua RW.03 Pallantikang, senin 27 Mei 2024, yang dihadiri oleh Lurah Faisal S.Ag dan kepala UPTD Puskesmas Maros Baru Bapak Lukman S.Kep. Ns. Palantikang dan stafnya, serta unsur RW/RT Sekelurahan Palantikang. Kegiatan ini membahas tentang Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Kompilasi (P4K) yang dilaksanakan oleh Puskesmas Maros baru. Adapun yang membawakan Materi sosialisasi adalah ibu Rosmini S. Keb.

Kegiatan sosialisasi penyuluhan kader Posyandu di rumah RW.03 data Muttar, menjadi penting sebagai upaya mencegah angka kematian ibu dan anak di wilayah tersebut. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Lurah Palantikang dan stafnya, serta RW Palantikang. Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan tersebut cukup penting dan serius diperhatikan oleh pemerintah setempat.

Dalam kegiatan tersebut, pembahasan tentang Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Kompikasi (P4K) menjadi topik utama yang dibahas oleh peserta. Hal ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terutama para ibu hamil dan suami tentang pentingnya perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi saat melahirkan.

Program P4K ini sendiri dilaksanakan oleh Puskesmas Maros baru sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan anak. Program ini mencakup informasi tentang makanan yang sehat dan bergizi, pemeriksaan kehamilan, persiapan persalinan, serta tindakan darurat jika terjadi komplikasi saat persalinan.

Dalam upaya meningkatkan pemahaman masyarakat tentang program P4K, kegiatan penyuluhan kader Posyandu di rumah Ketua RW.03 menjadi sangat penting. Para kader Posyandu diharapkan dapat turut serta dalam memberikan informasi dan pemahaman kepada masyarakat tentang program tersebut. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam program kesehatan ibu dan anak serta menurunkan angka kematian ibu dan anak di wilayah tersebut.

Diharapkan kegiatan sosialisasi penyuluhan kader Posyandu di rumah Ketua RW.03 dapat berdampak positif bagi masyarakat dan menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya meningkatkan kesehatan ibu dan anak. Semoga kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara rutin dan merata di seluruh Indonesia ( Hadi )