Munaqasyah Santri TPA-TPQ Binaan Penyuluh Agama Islam Sukses Digelar
![](https://gh4zi.com/wp-content/uploads/2025/02/IMG-20250204-WA0005.jpg)
Ghazinews.com, Maros ( 4/2) – Kegiatan Munaqasyah atau ujian akhir santri Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) dan Taman Pendidikan Qur’an (TPQ) binaan Penyuluh Agama Islam KUA Lau 2024/2025 sukses diselenggarakan.
Kegiatan yang berlangsung di aula KUA Lau ini diikuti oleh 59 santri dari berbagai TPA-TPQ yang berada di bawah binaan Penyuluh Agama Islam KUA Lau. Para peserta diuji dalam berbagai aspek, seperti tajwid, kelancaran membaca, hafalan surat pendek, serta pemahaman dasar tentang fiqih dan akhlak Islam.
Acara ini bertujuan untuk mengukur capaian pembelajaran santri dalam membaca, menghafal, dan memahami Al-Qur’an sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
Ketua panitia penyelenggara, H Faisal, S. Ag menyebutkan bahwa program ini menjadi bagian dari upaya meningkatkan kualitas pendidikan Al-Qur’an di masyarakat khususnya bagi generasi setiap tahun
![](https://gh4zi.com/wp-content/uploads/2025/02/1000858095-1024x576.jpg)
“Kami berharap ini menjadi motivasi bagi mereka untuk terus belajar dan memperdalam pemahaman tentang Al-Qur’an,” katanya
Sambutan pertama Ketua IPARI Kemenag Maros Hamzah Ahmad mnyampaikan pentingnya menimbah ilmu dengan mengutif hadits Nabi Muhammad Saw ” Tuntutlah ilmu dari ayunan hingga liang lahad.
Hamzah Ahmad menambahkan bahwa ada beberapa syarat yang boleh diikutkan sebagai peserta munaqasyah yakni TPA/TPQ yang memiliki izin operasional dan TPA/TPQ yang tidak aktif namun masih memiliki izin operasional. Sementara Santri yang memiliki kemampuan untuk mengikuti pola kesejah maka santri tersebut diikutkan atau lumpang pada TPA/TPQ yang memiliki izin operasional, tegasnya
Acara dibuka langsung oleh Kepala KUA Lau, H Muhammadong. Dalam sambutannya mengapresiasi dan berterima kasih kepada para ustaz dan ustazah yang telah membimbing serta mendidik para santri dengan penuh kesabaran dan keikhlasan.
Kepada para santri harapnya agar mengikuti munaqasyah dengan tetap semangat, percaya diri, dan sungguh-sungguh dalam mengikuti proses ini
“Ingatlah bahwa belajar Al-Qur’an adalah ibadah, dan Allah SWT telah menjanjikan pahala yang besar bagi siapa saja yang berusaha mendalami kitab-Nya”, ujarnya
Muhammadong menambahkan bahwa Dengan terselenggaranya Munaqasyah ini, diharapkan pendidikan keagamaan berbasis Al-Qur’an semakin berkembang dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas, katanya.
Acara pembukaan diakhiri doa yang dipimpin ust Hanaping dilanjutkan dengan prosesi acara Munaqasyah(*)