Ghazinews.com,Maros – LSM PEKAN 21, sebagai satu-satunya lembaga yang memperoleh sertifikasi Akreditasi Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Maros dengan nomor sertifikasi 899/PP.03.2-SD/7309/2024, telah menegaskan komitmennya untuk mengawal jalannya demokrasi dalam rangka membuat Pemilu 2024 lebih berintegritas.
Pemilu di Maros merupakan sebuah fenomena khusus di mana hanya terdapat pilihan melawan kotak kosong/kolom kosong. Kehadiran Pekan 21 diharapkan bisa memberikan pemahaman yang mendalam kepada masyarakat mengenai esensi dari berdemokrasi yang baik.

Dalam persiapan mengawasi Pilkada Maros 2024, LSM PEKAN 21 telah menyiapkan 1.500 kader dan relawan yang siap untuk melakukan pemantauan dengan cermat dan teliti.

Mereka percaya bahwa Pilkada yang akan datang, khususnya di Kabupaten Maros, harus berlangsung sesuai standar yang telah ditetapkan. Sejumlah permasalahan dalam Pilkada sebelumnya di Maros menuntut respons kritis yang diperlukan dari pihak penyelenggara dan peserta Pilkada. Dengan demikian, PEKAN 21 berperan sebagai lembaga independen yang mampu menanggapi dinamika tersebut dengan bijak.

Sekjen PEKAN 21 Amir Kadir S.H, salah satu sosok di balik kehadiran Pekan 21, menyampaikan harapannya agar demokrasi di Maros bisa berkualitas lebih baik. Kolaborasi antara PEKAN 21 dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) sangat penting dalam upaya meningkatkan kualitas demokrasi tersebut. Pelaksanaan Pelatihan Pengawasan dan pemantauan tahap pemungutan suara dan perhitungan suara yang telah diselenggarakan di Hotel Grand Town Maros pada tanggal 21 November 2024 menjadi salah satu langkah konkrit dalam memastikan kesuksesan pemantauan Pilkada secara efektif dan lancar. Harapan mereka adalah bahwa Pekan 21 Maros bersama Bawaslu dapat memberikan pengawasan yang berkualitas dan mampu menjaga kelancaran proses Pilkada demi terwujudnya demokrasi yang lebih solid.(hd/ar)