Isu Kenaikan Harga Tarif Dasar PDAM Maros Ditanggapi Masyarakat: Kenaikan Harus Berbanding Lurus dengan Pelayanan

Ghazinews.com, Maros – Rencana kenaikan tarif dasar PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) Tirta Bantimurung Kabupaten Maros ditanggapi Pro dan kontra Oleh masyarakat. Salah satu warga yang turut memberikan tanggapan, Arif mengungkapkan bahwa ia tidak keberatan dengan adanya rencana kenaikan tarif tersebut, seharusnya asalkan sebanding dengan peningkatan pelayanan yang diterima masyarakat.
“Saya selaku warga BTN. Palu Cipta tidak menikmati air bersih. Air PDAM yang keluar seringkali keruh dan tidak jarang juga tidak mengalir sama sekali. Seharusnya, pihak PDAM Tirta Bantimurung lebih fokus memperbaiki layanan yang ada. Saya sudah beberapa kali melaporkan keluhan tersebut, dan PDAM merespons dengan mengecek lokasi, namun hingga di tahun 2025, tidak ada perbaikan yang berarti,” ungkap Arif.
Keluhan ini menggambarkan kekhawatiran masyarakat terkait kualitas layanan PDAM yang tidak sesuai dengan harapan, meskipun tarif air meningkat. Beberapa warga lainnya juga menyampaikan hal serupa, meminta pihak PDAM untuk mengutamakan kualitas dan kestabilan pasokan air sebelum memutuskan untuk menaikkan tarif.
Ke depan, masyarakat berharap agar PDAM Tirta Bantimurung lebih memperhatikan keluhan pelanggan dan berfokus pada peningkatan kualitas pelayanan untuk menciptakan keseimbangan antara harga dan kualitas yang diterima konsumen.