Banjir Bandang Terjang Tompobulu Maros : Curah Hujan Tinggi dan Kerusakan Lingkungan Jadi Pemicu

Ghazinews.com : Maros, 11 April 2025 – Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros,Sulawesi selatan dilanda banjir bandang setelah diguyur hujan lebat selama beberapa hari terakhir. Bencana ini semakin parah akibat kerusakan lingkungan di daerah hulu, dipicu pembukaan lahan dan aktivitas pertambangan yang tak terkendali.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maros Nasrul melaporkan, banjir terjadi setelah sungai meluap akibat curah hujan ekstrem, sesuai peringatan dini dari BMKG. Air menggenangi pemukiman warga dengan ketinggian 50 cm hingga 1 meter.
“Kami masih berkoordinasi dengan pemerintah lokal untuk memantau dampaknya. Harapannya, air cepat surut agar warga bisa kembali beraktivitas,” kata Nasrul, perwakilan BPBD Maros.
Sementara itu Ahmad Yusran, Ketua Forum Komunitas Hijau Indonesia, menyoroti degradasi lingkungan di kawasan hulu Tompobulu. Berdasarkan analisis citra satelit, pembukaan lahan dan pertambangan ilegal kian masif, memperbesar risiko banjir bandang.
“Daerah ini berada di ketinggian, sehingga kerusakan di hulu langsung berdampak ke hilir. Pembangunan tanpa SOP lingkungan yang ketat harus dihentikan,”tegasnya melalui sambungan telepon. Sabtu, 12/4/2025,
Yusran mendesak pemerintah meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas pertambangan dan rehabilitasi lahan pasca tambang. Ia juga menekankan pentingnya sistem peringatan dini dan edukasi mitigasi bencana bagi warga.
Jika tidak ada tindakan tegas, bencana seperti ini akan terus berulang. Kami mendorong semua pihak untuk lebih serius menjaga kelestarian alam, pungkasnya. (hd/ar)